Pesan Menteri Pertanian : Hadir Bersama Rakyat, Kestabilan Pangan Terus Dijaga


Jakarta - (17/4), "Hadir di tengah rakyat, kita ini pelayan rakyat, jaga kehormatan Kementerian Pertanian", kata-kata itulah yang disampaikan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman ketika melantik Pejabat Tinggi Pratama lingkup Kementerian Pertanian di Kantor Pusat Kementerian Pertanian Jakarta Selatan. Amran kembali menegaskan untuk meminta pejabat di bawahnya untuk bersama-sama dalam menjaga kestabilan pangan menjelang puasa dan hari raya Idul Fitri, "Kami minta seluruh pejabat merapatkan barisan, kemudian.  memperkuat Kementerian Pertanian", tegasnya.

Di tempat yang sama, Amran sempat mengapresiasi kinerja Ditjen Hortikultura dalam  upaya kerasnya menekan harga komoditas hortikultura khususnya cabai dan bawang yang sempat bergejolak. "Alhamdulillah ini sudah stabil, bila perlu ditingkatkan ke depannya", jelasnya. Amran tidak lupa memberikan "Pekerjaan Rumah" kepada pejabat Eselon I lingkup Kementerian Pertanian dalam menghadapi suasana menjelang ramadhan. Dirinya meminta untuk menjaga stabilitas produksi dan harga komoditas pertanian seperti telur, daging ayam, daging sapi dan lainnya agar tidak bergejolak.

Amran sempat menyoroti pejabat di Kementerian Pertanian agar berperan aktif dalam pencegahan korupsi. Harapannya, kementerian yang beliau jalankan ini dapat terus meningkatkan kinerjanya serta terus produktif dan profesional dalam menjalankan tupoksinya.

Kementerian Pertanian terus mengupayakan menjaga keseimbangan dari sisi produksi dan harga pangan di tingkat produsen dan konsumen. "beras sudah aman sempat harga jatuh di tingkat petani, kita jaga keseimbangannya bersama, petani sudah untung senang mereka berproduksi, konsumen harus menikmati dengan harga yang baik", ungkap Amran. Produksi komoditas pertanian saat ini dinilai sudah baik, seperti contohnya beras saat ini stoknya dinilai aman. Untuk saat ini stok beras nasional sudah mencapai 2 juta ton lebih.

Adapun pejabat yang dilantik  terdiri  lima Pejabat Tinggi Pratama (Eselon II), yaitu Andriko Noto Susanto sebagai Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan, Ali Son'any sebagai Direktur Perlindungan Tanaman Pangan, Sotarduga Hutabarat sebagai Inspektur Investigasi, Raden Roro Sri Widayati sebagai Direktur Pakan, Prihasto Setyanto sebagai Direktur Sayuran dan Tanaman Obat. Amran sekali lagi berpesan agar pejabat yang dilantik dapat menjaga profesionalismenya.




Berita Lainnya