Inovasi Teknologi Kemajuan Pertanian di Tanjung Jabung Timur


JAKARTA – Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) sebagai penghasil inovasi pertanian di Indonesia terus berusaha mempercepat penerapan hasil inovasinya. Untuk itu, perlu terus dibangun jejaring yang salah satunya adalah dengan pemerintah daerah dengan melakukan peningkatan kesejahteraan petani berbasis inovasi.

Hal tersebut di ungkapkan Kabadan Litbangtan Muhammad Syakir usai penandatanganan MOU antara Balitbangtan dengan Pemkab Tanjung Jabung Timur, siang kemarin di Jakarta. Syakir menegaskan bahwa MOU ini harus berdampak positif kepada Pemda dan masyarakat tani di daerah lokasi Taman Teknologi Pertanian (TTP). TTP direncanakan bukan hanya sebatas target jumlah semata namun TTP dibangun berdasarkan rencana strategis pengembangan komoditas pertanian. Tanjung Jabung Timur yang terletak di pantai timur sumatera dan berbatasan dengan kepulauan Riau serta menjadi bagian hinterland segitiga pertumbuhan ekonomi Singapura-Batam-Johor (SiBaJo), hingga saat ini Balitbangtan sudah membangun 16 TTP Tahun 2015 dan 10 TTP Tahun 2016.

Taman Teknologi Pertanian harus bisa menjawab dan memotivasi teknologi di daerah-daerah tegas Syakir walaupun managemen pengelolaan hanya 3 tahun ditangani Balitbang namun pendampingan akan terus menerus dilakukan tanpa batas waktu.

Senada dengan hal tersebut,  Bupati Tanjabtim Romi Hariyanto berharap dengan MOU ini masyarakat Tanjabtim dan Jambi umumnya dapat menerima manfaat langsung dalam pengembangan usaha tani "Kami dulu adalah penghasil minyak kelapa dalam dan Pinang di Pulau Sumatera" kami ingin dalam waktu dekat itu kembali menjadi komoditas primadona untuk Jambi dan khususnya Tanjung Jabung Timur.




Berita Lainnya